Merasa Terancam, Wartawan Topkota Polisikan Bobby Tarigan Bacalon Bupati Karo
sibayaknews.com,Karo
– Bakal calon Bupati (Bacabup) Karo 2024, Bobby Tarigan yang lebih dikenal dengan” Botar” Senin (12/6/) sekira jam 10:00 WIB dilaporkan ke Polres Tanah Karo Jalan Veteran Kabanjahe.
Pasalnya, bakal cabup ini diduga mengancam warga bernama Jhon Junaidy Ginting (wartawan) warga Jalan Samura Komplek Latersia Kelurahan Gung Negeri Kecamatan Kabanjahe
pada hari Minggu (11/6/2023) sekira jam 20:30 wib,tepatnya di area Mesjid Taufiq Jalan Samura Kecamatan Kabanjahe.
Atas adanya kejadian menimpa Jhon Junaidy Ginting yang juga menjabat sebagai Sekertaris Persadan Journalis Tanah Karo (PJTK) ini,maka diapun tidak tinggal diam sehingga mengadukan permasalahan ini didampingi Ketua PJTK Kabupaten Karo Amry KS.Pelawi didampingi beberapa anggota PJTK.
Dijelaskan Jhon Junaidy seusai menyerahkan berkas laporannya kebagian Pengaduan Masyarakat (Dumas) Polres Karo,bahwa dia datang ke rumah saya berlagak preman dan terkesan arogan.”Dia datang dikawal 2 orang pria berbadan tegap sambil marah-marah,pada saat itu hanya istri dan anak bungsu saya didalam rumah saya diluar.
Sambil nada keras dan tidak mempedulikan,Boby Tarigan menanyakan “Ini rumah Jhon Ginting dan dijawab oleh anak saya bernama Shella Beru Ginting (12),ia pak ada apa.Namun Bobby Tarigan (Botar) menanyakan dimana dia katanya sehingga anak saya trauma pada saat itu cuma anak saya sendiri dirumah “Jelas Jhon Ginting
Disambungnya lagi,saat ditanya,Shella menjawab “Bapak ada di Mesjid”,sambil mengirim pesan singkat WhatsApp ke saya dan mengatakan “Pak ada 3 orang pria berbadan tegap yang mencari bapak,dia tadi marah- marah katanya .
Karena saya tidak berada didalam rumah,Bobby Tarigan bersama dua orang temannya pergi dan mendatangi saya ke Mesjid Taufiq.
Adapun awal pengancaman dari Bobby Tarigan terhadap diri saya bermula ada panggilan telepon masuk ke HP saya tidak dikenal dengan no O895367040208 sekira jam20:39 wib dan mengaku Bobby Tarigan menanyakan keberadaan saya dengan bahasa agak kasar” ija engko, ngerana ateku ras engko,”(Dimana kau,saya mau bicara dengan kau)” ujar John menirukan ucapan Bobby Tarigan darii teleponnya.
Karena tidak ada curiga dan masalah pun tidak ada sama sekali,sehingga Jhon Junaidy Ginting mengatakan dirinya berada di kedai kopi Terus Jaya dekat Mesjid tersebut dan Bobby pun langsung datang.
Begitu tiba,Bobby Tarigan memanggil saya dan mengatakan “Ayo ke Polres kita bicara dan memaksa saya untuk masuk kedalam mobilnya sembari mengancam ‘Ku ntek ko kari’ (Ku hantam kau nanti kata Bobby Tarigan kepada saya.
Karena keselamatan jiwa saya terancam di tangan Bobby Tarigan ,saya tidak mau masuk kedalam mobilnya,lagian saya juga bawa mobil .”Saya terus dipaksa Bobby Tarigan keluar dari warung tersebut sehingga saya keluar dia mengancam saya .Sampai saat ini anak saya Shella Beru Ginting masih was-was dan trauma sehingga tidak berani keluar dari rumah dan saya harapkan agar kasus ini secepatnya di proses Polres Karo secara hukum yang berlaku”Ujar Jhon Juneidy Ginting (ISD)
Eksplorasi konten lain dari Sibayaknews.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now